Judul : Diduga Kuat Oknum TNI Menganiaya Jefri Warga Desa Leunklot
link : Diduga Kuat Oknum TNI Menganiaya Jefri Warga Desa Leunklot
Diduga Kuat Oknum TNI Menganiaya Jefri Warga Desa Leunklot
![]() |
Jefri Penu Korban Penganiayaan |
Pristiwa takternilai itu dilakukan oknum yang diduga anggota TNI tersebut terhadap Jefri Penu dan Sembri Penu tersebut terjadi pada Rabu(15/9/21) disaksikan oleh keluarganya.
Pengakuan keluarga, Jefri saat itu sedang berada di halaman rumah. Tepatnya di Desa Leunklot, Kecamatan Weliman, Kabupaten Malaka.
Entah apa masalahnya, datanglah tiga orang. Mereka lalu memarkir motor dan salah satunya langsung melepaskan pukulan di bibir Jefri, jelas orang tuanya.
Kami juga kaget, ketika melihat mereka datang dari arah Weoe langsung memukul anak Jefri ungkap keluarga Jefri membenarkan insiden itu kepada awak media, Jumat 17/9/21 Malam.
Kemudian itu keluarga Jefri mengaku, anak mereka dipukul hingga pingsan, apa persoalannya kami tidak tahu. Tak hanya Jefri yang dipukuli, Sembri, Edi dan Agus juga demikian menjadi sasaran, ketika hendak melerai kejadian tersebut. Usai memukul mereka melarikan diri meninggalkan kendaraan roda dua milik mereka.
Sekira 30 menit, datanglah anggota Polsek Weliman ke lokasi kejadian dan menyampaikan bahwa mereka yang tadi itu anggota TNI, kenapa kamu buat masalah dengan mereka.
Kami hanya menjawab, kami tidak tahu apa masalahnya sehingga Jefri dipukul oleh mereka, jelas keluarga Jefri.
Lanjut Keluarga Jefri, setelah peristiwa itu terjadi, datanglah sekelompok yang mengakui sebagai anggota TNI menggunakan kendara roda dua dan roda 4 di lokasi kejadian tersebut dengan sikap yang brutal langsung mengeroyok lagi Jefri untuk yang kedua kalinya.
Kejadian tersebut membuat Jefri hingga jatu pingsan tak sadarkan diri dan kami sebagai orang tua takut hingga hanya menonton. Ketika kejadian itu berlangsung anggota Polsek Weliman sempat menahan namun tidak bisa karena parah oknum TNI Yonif 744 Kompi D lebih banyak dari anggota Polsek, terang keluarga Jefri.
Jefri dengan kondisi dirinya yang babak belur dilarikan ke RSUPP Betun oleh keluarga dan dikawal anggota Polsek Weliman untuk mendapatkan pertolongan medis.
Dengan komitmen keluarga Jefri dan Sembri mengutarakan, jika persoalan ini dibawa ke rana hukum kami semua yang menyaksikan kejadian tersebut bersedia menjadi Saksi karena kami sudah meminta bantuan hukum kepada 2 Pengacara muda Malaka yakni Wilfridus Son Lau, SH., MH dan Antonius Bria SH.,MH.,M.AP akan tetapi jika ada inisiatif untuk diselesaikan secara kekeluargaan kami juga tetap menerima itu, ucap keluarga Jefri.
Kapolres Malaka AKBP Rudy J.J. Ledo S.H,S.IK, ketika dikonfirmasi 17/9/21 membenarkan kejadian tersebut.
Kasus tersebut sementara diproses, kasus tersebut masih dalam proses penyelidikan. Kolaborasi antara Polsek Weliman dan Reskrim Polres Malaka, jelas Kapolres Rudy .
Lebih lanjut, ketika ditanya, Kapolres Rudy menerangkan, pada kasus tersebut pihak pelapor merupakan rekan-rekan dari Kompi D.
Sementara Anggota TNI yang berhasil dihubungi awak media 17/9/21 malam, membenarkan kasus tersebut sudah dilaporkan ke Polres Malaka.
Anggota kami menjadi korban, barang bukti semuanya sudah diserahkan kepada pihak kepolisian, tegas anggota TNI yang berhasil dihubungi awak media melalui telp seluler.
(TIM)
Diduga Kuat Oknum TNI Menganiaya Jefri Warga Desa Leunklot
Sudah dibaca Diduga Kuat Oknum TNI Menganiaya Jefri Warga Desa Leunklot linknya https://malaysiadansekitarnya.blogspot.com/2021/09/diduga-kuat-oknum-tni-menganiaya-jefri.html
0 Response to "Diduga Kuat Oknum TNI Menganiaya Jefri Warga Desa Leunklot"
Posting Komentar