Selama Covid-19, 52 Kapal Tidak Beroperasi di Pelabuhan Punggur dan Sekupang

Selama Covid-19, 52 Kapal Tidak Beroperasi di Pelabuhan Punggur dan Sekupang - Hallo sahabat Malaysia dan Sekitarnya, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Selama Covid-19, 52 Kapal Tidak Beroperasi di Pelabuhan Punggur dan Sekupang, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Artis, Artikel Berita, Artikel Budaya, Artikel Kabar, Artikel Malaysia, Artikel Melayu, Artikel News, Artikel Politik, Artikel Ragam, Artikel Singapore, Artikel Singapura, Artikel Sosial, Artikel Terbaru, Artikel Terkini, Artikel Update, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Selama Covid-19, 52 Kapal Tidak Beroperasi di Pelabuhan Punggur dan Sekupang
link : Selama Covid-19, 52 Kapal Tidak Beroperasi di Pelabuhan Punggur dan Sekupang

Baca juga


Selama Covid-19, 52 Kapal Tidak Beroperasi di Pelabuhan Punggur dan Sekupang

Pelabuhan Domestik Punggur - Batam
BATAM I KEJORANEWS.COM: Arus lalu-lintas pelayaran di Pelabuhan Ferry Domestik Sekupang dan Telaga Punggur, Batam masih berjalan normal meski mengalami penurunan jumlah penumpang yang signifikan sebagai dampak dari penyebaran pandemi Covid-19. Selasa, (12/05/2020)

Direktur Badan Usaha Pelabuhan BP Batam, Nelson Idris mengatakan rata-rata penumpang yang berangkat di Pelabuhan Ferry Domestik Sekupang per harinya adalah 181 orang dan rata-rata penumpang yang tiba di pelabuhan sebanyak 151 orang.

Kemudian Pelabuhan Ferry Domestik Telaga Punggur melayani rata-rata 284 orang yang berangkat dan 200 orang penumpang yang datang di pelabuhan.

"Di Pelabuhan Ferry Domestik Sekupang per harinya ada 1 kapal ke Selat Panjang, 2 kapal yang beroperasi ke Tanjung Balai Karimun, 1 kapal ke Tanjung Batu, dan 1 kapal ke Tanjung Pinang. Untuk Pelabuhan Ferry Domestik Telaga Punggur ada 5 kapal per hari yang beroperasi ke Tanjung Pinang dan 8 kapal per hari ke Tanjung Uban,” jelasnya.

Ia merinci beberapa kapal yang beroperasi di Pelabuhan Ferry Domestik Sekupang, yakni Batam Jet 3 tujuan Selat Panjang dengan jadwal keberangkatan pukul 11.30 WIB, MV Miko Natalia 88 tujuan Tanjung Balai Karimun dengan jadwal keberangkatan pukul 11.30 WIB.

MV Sentosa 15 tujuan Tanjung Batu dengan jadwal keberangkatan pukul 12.30 WIB, Dumai Line 1 tujuan Tanjung Pinang dengan jadwal keberangkatan pukul 15.00 WIB. Dan MV Miko Natalia 33 tujuan Tanjung Balai Karimun dengan jadwal keberangkatan pukul 17.00 WIB.

Untuk operator kapal di Pelabuhan Ferry Domestik Telaga Punggur, Baruna Jaya dan Oceanna Baru melayani tujuan Tanjung Pinang dengan jadwal keberangkatan setiap 2 jam sekali, yaitu pukul 08.30, 10.30, 13.00, 15.30, dan 17.30 WIB.

Sedangkan PT. Anugrah Jala Candra, PT. Flora Perkasa, dan PT. Cahaya Mulya melayani penumpang dengan speed boat tujuan Tanjung Uban dengan jadwal keberangkatan setiap 1 jam sekali, dimulai pukul 07.03 hingga pukul 18.03 WIB.

"Penyebaran Covid-19 di Kota Batam tentunya juga berdampak pada kuantitas kapal yang beroperasi. Adapun kapal yang tidak beroperasi selama wabah covid-19 berjumlah 32 unit untuk Pelabuhan Ferry Domestik Telaga Punggur dan 20 unit untuk Pelabuhan Ferry Domestik Sekupang," katanya.

Pelabuhan Ferry Domestik Sekupang beroperasi mulai pukul 11.30 WIB dan ferry terakhir akan berlayar pada pukul 17.00 WIB. Sedangkan ferry terakhir ke Tanjung Pinang beroperasi pada pukul 17.30 WIB, serta ferry terakhir ke Tanjung Uban pada pukul 18.00 WIB.



Humas/Andi


Selama Covid-19, 52 Kapal Tidak Beroperasi di Pelabuhan Punggur dan Sekupang

Sekianlah artikel Selama Covid-19, 52 Kapal Tidak Beroperasi di Pelabuhan Punggur dan Sekupang kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Sudah dibaca Selama Covid-19, 52 Kapal Tidak Beroperasi di Pelabuhan Punggur dan Sekupang linknya https://malaysiadansekitarnya.blogspot.com/2020/05/selama-covid-19-52-kapal-tidak.html

Subscribe to receive free email updates:

Related Posts :

0 Response to "Selama Covid-19, 52 Kapal Tidak Beroperasi di Pelabuhan Punggur dan Sekupang"

Posting Komentar