Pemantun Pernikahan di Kepri, Kembali Ramai Digunakan

Pemantun Pernikahan di Kepri, Kembali Ramai Digunakan - Hallo sahabat Malaysia dan Sekitarnya, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Pemantun Pernikahan di Kepri, Kembali Ramai Digunakan, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Artis, Artikel Berita, Artikel Budaya, Artikel Kabar, Artikel Malaysia, Artikel Melayu, Artikel News, Artikel Politik, Artikel Ragam, Artikel Singapore, Artikel Singapura, Artikel Sosial, Artikel Terbaru, Artikel Terkini, Artikel Update, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Pemantun Pernikahan di Kepri, Kembali Ramai Digunakan
link : Pemantun Pernikahan di Kepri, Kembali Ramai Digunakan

Baca juga


Pemantun Pernikahan di Kepri, Kembali Ramai Digunakan

Pemantun Pernikahan Kepri
TJ.PINANG I KEJORANEWS.COM : Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) terkenal akan budaya berpantun. Mulai dari pejabat negara hingga Presiden, jika ke Kepri berusaha untuk menyampaikan satu atau dua bait pantun. Sabtu, (06/07/2019)

Namun tidak banyak orang Kepri yang fasih berpantun. Apalagi berpantun pada perhelatan pernikahan. “Kalau di Pulau Bintan ini ada kurang dari 20 orang pemantun pernikahan. Mulai dari usia 25 sampai yang paling senior, Tok Ali,” ujar Al Naziran Syahputra, seorang pemantun pernikahan di Kepri.

Pria yang akrab disapa Al, melanjutkan sejak beberapa tahun terakhir pula, pantun pada perhelatan pernikahan di Kepri kembali ramai digunakan. Masyarakat Kepri mulai sadar budaya, hingga pantun tak lagi terlepas dari perhelatan pernikahan.

"Sekarang orang-orang sudah sadar pentingnya pantun pernikahan, jadi kalau cari pemantun dua atau tiga bulan sebelum acara. Kalau dekat-dekat hari, sudah susah,” terangnya.

Apalagi pada musim-musim pernikahan, sebelum Ramadhan, setelah Idul Fitri hingga Idul Adha, menjadi waktu-waktu yang dianggap musim pernikahan. Pada Juni lalu saja, Al mengaku memantun di 28 acara pernikahan. Dan sudah punya jadwal hingga bulan Februari 2020 mendatang.

Dalam satu hari, ia bisa menjadi pemantun di dua hingga tiga pernikahan. Karena tak banyak pemantun pernikahan di Kepri, Al mengaku kerap berbalas pantun dengan orang-orang yang sama. Sebut saja Tamrin Dahlan, Syafarilis, Al Muklis, Murni hingga bersama Tok Ali Ipon.

Ayah dua anak ini, mengaku senang menjadi pemantun. Selain dapat melestarikan budaya Melayu, juga dapat menjadi saksi sejarah dalam perjalan hidup pengantin.

Untuk menularkan kegemaran berpantun, terutama pada kaum muda, ia kerap mengunggah aktivitasnya berpantun ke media sosial, dan berharap kedepan ramai pemantun-pemantun muda di Kepri. Khususnya untuk pemantun di perhalatan pernikahan.




Andi Pratama


Pemantun Pernikahan di Kepri, Kembali Ramai Digunakan

Sekianlah artikel Pemantun Pernikahan di Kepri, Kembali Ramai Digunakan kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Sudah dibaca Pemantun Pernikahan di Kepri, Kembali Ramai Digunakan linknya https://malaysiadansekitarnya.blogspot.com/2019/07/pemantun-pernikahan-di-kepri-kembali.html

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Pemantun Pernikahan di Kepri, Kembali Ramai Digunakan"

Posting Komentar