Perkembangan Hotel di Batam, Ini Kata Ketua Asosiasi HRD Manager

Perkembangan Hotel di Batam, Ini Kata Ketua Asosiasi HRD Manager - Hallo sahabat Malaysia dan Sekitarnya, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Perkembangan Hotel di Batam, Ini Kata Ketua Asosiasi HRD Manager, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Artis, Artikel Berita, Artikel Budaya, Artikel Kabar, Artikel Malaysia, Artikel Melayu, Artikel News, Artikel Politik, Artikel Ragam, Artikel Singapore, Artikel Singapura, Artikel Sosial, Artikel Terbaru, Artikel Terkini, Artikel Update, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Perkembangan Hotel di Batam, Ini Kata Ketua Asosiasi HRD Manager
link : Perkembangan Hotel di Batam, Ini Kata Ketua Asosiasi HRD Manager

Baca juga


Perkembangan Hotel di Batam, Ini Kata Ketua Asosiasi HRD Manager

Ketua Asosiasi HRD Manager Hotel Batam, Sumiati Marzuki
BATAM I KEJORANEWS.COM: Diberlakukkannya lockdown di negara Singapura dan Malaysia, berdampak besar pada indsutri perhotelan di Provinsi Kepulauan Riau khususnya kota Batam. Jum'at, (03/04/2020) 

Ketua Asosiasi HRD Manager Hotel Batam, Sumiati Marzuki menyampaikan masa pandemi Covid-19 di negara Singapura dan Malaysia, pemerintah negara tersebut melakukan lockdown, dan berpengaruh sekali pada sektor perhotelan di Batam.

"Tamu yang datang ke kota Batam otomatis jadi habis, dan belum ada dalam sejarah kita tamu hotel sampai nol/zero. Maka, terhitung mulai dari tanggal 1 April 2020, sekitar 28 hotel diantaranya melakukan pengurangan aktifitas pekerja/karyawannya," terangnya di Kantor Wali Kota Batam, Batam Centre - Batam.

Pengurangan aktifitas pekerja tersebut, lanjutnya karena biaya operational hotel yang tinggi, dan juga dihadapkan dengan pembayaran gaji karyawan.

"Pengurangannya antara 8 hari sampai 15 hari per-bulannya, berlangsung selama 2 bulan kedepan dan ada sampai batas yang tidak di tentukan. Bahkan beberapa hotel ada yang memilih untuk tutup total," ungkapnya.

Ia melanjutkan saat ini Kepri bisa menjadi nomor dua setelah Bali menggeser posisi Jakarta, dan kontribusi di sektor perhotelan yang mana dapat mengumpulkan devisa mencapai Rp 280 triliun ke negara pada tahun 2019.

"Para pekerja hotel bisa dibilang pahlawan devisa seperti PMI. Harapan kita pemerintah daerah jangan menutup mata, dapat memberikan perhatian kepada para pekerja di masa Covid-19," pungkas Ketua Asosiasi HRD Manager Hotel Batam.



Andi Pratama


Perkembangan Hotel di Batam, Ini Kata Ketua Asosiasi HRD Manager

Sekianlah artikel Perkembangan Hotel di Batam, Ini Kata Ketua Asosiasi HRD Manager kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Sudah dibaca Perkembangan Hotel di Batam, Ini Kata Ketua Asosiasi HRD Manager linknya https://malaysiadansekitarnya.blogspot.com/2020/04/perkembangan-hotel-di-batam-ini-kata.html

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Perkembangan Hotel di Batam, Ini Kata Ketua Asosiasi HRD Manager"

Posting Komentar