Museum Raja Ali Haji Mengusung Konsep Linimasa

Museum Raja Ali Haji Mengusung Konsep Linimasa - Hallo sahabat Malaysia dan Sekitarnya, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Museum Raja Ali Haji Mengusung Konsep Linimasa, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Artis, Artikel Berita, Artikel Budaya, Artikel Kabar, Artikel Malaysia, Artikel Melayu, Artikel News, Artikel Politik, Artikel Ragam, Artikel Singapore, Artikel Singapura, Artikel Sosial, Artikel Terbaru, Artikel Terkini, Artikel Update, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Museum Raja Ali Haji Mengusung Konsep Linimasa
link : Museum Raja Ali Haji Mengusung Konsep Linimasa

Baca juga


Museum Raja Ali Haji Mengusung Konsep Linimasa

Kadis Budpar Batam (Baju Putih)
BATAM I KEJORANES.COM : Museum Raja Ali Haji Batam, yang berlokasi di Dataran Engku Putri, Batam Centre - Batam, mengusung konsep linimasa, perjalanan sejarah Batam sejak masa Kerajaan Riau Lingga. Minggu, (12/01/2020)

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Kadis Budpar) Kota Batam, Ardiwinata mengatakan cerita sejarah Batam ini dituangkan dalam bentuk dua dimensi. Foto-foto tiap masa ditempel di dinding museum secara berurutan.

“Sejarah dari Kerajaan Riau Lingga, Belanda, Temenggung Abdul Jamal, Jepang, masa kemerdekaan Indonesia, Pemerintah Kabupaten Kepri, Otorita Batam, BJ Habibie, Kota Administratif, masuk Sejarah Astaka, Khasanah Melayu, dan masa pembangunan infrastruktur atau Batam sekarang semua bisa dilihat di sini,” katanya.

Lanjut, Kadis Budpar mengatakan museum ini juga akan diisi berbagai benda yang terkait dengan kebudayaan masyarakat melayu di Batam. Seperti peralatan tradisional, upacara adat, pakaian adat, peninggalan sejarah, hingga keramik-keramik kuno.

“Ada banyak benda bersejarah yang bisa diketahui ketika mereka berkunjung ke museum Batam. Kehadiran museum ini diharapkan dapat menjadi daya tarik baru bagi wisatawan. Baik wisatawan domestik maupun mancanegara, sekaligus untuk memenuhi kebutuhan warga Batam dalam mendapatkan informasi seputar sejarah peradaban di Batam," terangnya.

Museum ini juga bisa menjadi destinasi wisata edukasi bagi pelajar di Batam. Dan menurutnya saat ini museum sedang direvitalisasi. Proses revitalisasi sudah berlangsung sejak akhir tahun 2019 lalu dengan menggunakan anggaran Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI. “Diperkirakan akhir bulan ini revitalisasi selesai,” tutupnya.



Andi Pratama


Museum Raja Ali Haji Mengusung Konsep Linimasa

Sekianlah artikel Museum Raja Ali Haji Mengusung Konsep Linimasa kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Sudah dibaca Museum Raja Ali Haji Mengusung Konsep Linimasa linknya https://malaysiadansekitarnya.blogspot.com/2020/01/museum-raja-ali-haji-mengusung-konsep.html

Subscribe to receive free email updates:

Related Posts :

0 Response to "Museum Raja Ali Haji Mengusung Konsep Linimasa"

Posting Komentar