Dinkes Lakukan Tes Darah Pekerja THM, Ditemukan 1 Positiv HIV - Hallo sahabat Malaysia dan Sekitarnya, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Dinkes Lakukan Tes Darah Pekerja THM, Ditemukan 1 Positiv HIV, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Artis, Artikel Berita, Artikel Budaya, Artikel Kabar, Artikel Malaysia, Artikel Melayu, Artikel News, Artikel Politik, Artikel Ragam, Artikel Singapore, Artikel Singapura, Artikel Sosial, Artikel Terbaru, Artikel Terkini, Artikel Update, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Dinkes Lakukan Tes Darah Pekerja THM, Ditemukan 1 Positiv HIV
link : Dinkes Lakukan Tes Darah Pekerja THM, Ditemukan 1 Positiv HIV

Dinkes Lakukan Tes Darah Pekerja THM, Ditemukan 1 Positiv HIV

Staff Dinkes Natuna, Ambil
Sampel Darah

NATUNA I KEJORANEWS.COM : Dari 82 sample darah yang diambil dari wanita penghibur disejumlah kafe dan Tempat hiburan malam di kota Ranai, satu diantaranya positif menderita HIV. Sample darah tersebut diambil pada kegiatan deteksi virus HIV AIDS, yang digelar secara marathon selama 2 hari Sabtu dan Minggu (9-10/12/2017).

Kepala Bidang Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Dinas Kesehatan Kabupaten Natuna, Hikmat Aliansyah mengatakan, kegiatan ini laksanakan di seluruh THM yang ada di kota Ranai. Kegiatan ini rutin dilakukan secara berkala setiap tahunnya.

"Ya betul, sejak kemarin kita sudah turun ke THM. Kita mengambil sample darah di tempat- tempat yang diduga memiliki resiko menjangkitnya HIV AIDS untuk dicek," kata Hikmat di salah satu kafe yang ada di Ranai, Senin (11/12/2017).

Pada hari pertama Dinkes mengambil sample darah sekitar 50 orang yang bekerja di sejumlah THM. Sementara hari kedua, diambil sample darah dari 32 orang.

"Semua THM kita sisiri. Selain mengambil sample darah, kita juga memberikan konseling kepada mereka," sambungnya.

Dalam pelaksanaan di lapangan, Dinkes melibatkan sejumlah pihak pada kegiatan ini seperti Komisi Penanggulangan Aids(KPA), Klinik VCT, dan sejumlah Konselor HIV.

"Kami ingin semua orang mengetahui bahaya HIV AIDS itu dan mereka tahu cara menghindari dan menanggulanginya. Sejak 2009 lalu penduduk yang sudah ditemukan terkena HIV/AIDS sekitar 90 orang dan sebagian di antaranya sudah meninggal dunia. Ini perlu dicegah," tambahnya.

Selanjutnya untuk pemilik sample darah yang positif HIV akan diserahkan penanganannya kepada Dinas Sosial, karena sejauh ini tambah Hikmat, Pihaknya hanya sebatas melakukan pengambilan sample darah, pemberian konseling dan pengobatan dasar.

“Kita minta kepada yang positiv agar tidak lagi melakukan pelayanan seks supaya tidak menularkan virusnya kepada orang lain. Selain itu kita akan minta dia untuk melakukan pengobatan rutin,” tandas Hikmat.

Adw