Sekda Natuna Ikut Tanam Padi Perdana, Dorong Produktivitas Pertanian - Hallo sahabat Malaysia dan Sekitarnya, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Sekda Natuna Ikut Tanam Padi Perdana, Dorong Produktivitas Pertanian, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Artis, Artikel Berita, Artikel Budaya, Artikel Kabar, Artikel Malaysia, Artikel Melayu, Artikel News, Artikel Politik, Artikel Ragam, Artikel Singapore, Artikel Singapura, Artikel Sosial, Artikel Terbaru, Artikel Terkini, Artikel Update, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Sekda Natuna Ikut Tanam Padi Perdana, Dorong Produktivitas Pertanian
link : Sekda Natuna Ikut Tanam Padi Perdana, Dorong Produktivitas Pertanian

Sekda Natuna Ikut Tanam Padi Perdana, Dorong Produktivitas Pertanian

Sekda Natuna, Boy Wijarnako

NATUNA| KEJORANEWS.COM: Sekretaris Daerah Kabupaten Natuna, H. Boy Wijanarko, mewakili Bupati Natuna, turut hadir dalam kegiatan Penanaman Padi Perdana yang dilakukan oleh Gubernur Kepulauan Riau, H. Anshar Ahmad, di lahan perkebunan Kelompok Tani Cipto Dadi, Kecamatan Bunguran Batubi, pada Rabu (12/02/2025).

Dalam sambutannya, Boy Wijanarko menyampaikan agar para petani semakin termotivasi untuk meningkatkan ketahanan pangan di setiap kecamatan.

"Semoga ini menjadi semangat dan motivasi bagi para petani, agar nanti ke depan ketahanan pangan di kecamatan lebih produktif lagi," ujar Boy Wijanarko.

Ia menjelaskan bahwa Pemerintah Kabupaten Natuna telah melakukan pemetaan terhadap lahan sawah yang dapat digunakan untuk penanaman padi.

Saat ini, terdapat 4.024,16 hektar lahan baku sawah yang tersebar di lima kecamatan, yaitu Bunguran Batubi, Bunguran Tengah, Bunguran Selatan, Bunguran Utara, dan Serasan Timur. Namun, dari jumlah tersebut, hanya 47 hektar yang produktif.

Untuk penanaman padi perdana di Kecamatan Bunguran Batubi, lahan yang digunakan baru mencapai 5 hektar, dengan lima lokasi pertanian yang tersebar di Desa Batubi Jaya (2 lokasi), Desa Gunung Putri (2 lokasi), dan Desa Semedang (1 lokasi).

Sementara itu, Camat Bunguran Batubi, Mujahidin, berharap agar kegiatan ini dapat berkelanjutan guna memperkuat ketahanan pangan di Natuna. Ia juga menyoroti tantangan di sektor pertanian, terutama terkait hilirisasi hasil panen.

"Harapan saya, setelah ini menghasilkan tentu akan ada hilirnya. Ada tempat untuk menyalurkan hasil panen, sehingga apa yang dilakukan para petani tidak menjadi sia-sia," ungkap Mujahidin.

Dengan adanya program ini, diharapkan pertanian di Natuna semakin berkembang, serta dapat mendukung kemandirian pangan di daerah tersebut.

(Dayat)