Gubernur Kepri Dampingi Wakapolri Tinjau Posko PPKM dan Vaksinasi Covid-19 di Batam - Hallo sahabat Malaysia dan Sekitarnya, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Gubernur Kepri Dampingi Wakapolri Tinjau Posko PPKM dan Vaksinasi Covid-19 di Batam, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Artis, Artikel Berita, Artikel Budaya, Artikel Kabar, Artikel Malaysia, Artikel Melayu, Artikel News, Artikel Politik, Artikel Ragam, Artikel Singapore, Artikel Singapura, Artikel Sosial, Artikel Terbaru, Artikel Terkini, Artikel Update, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Gubernur Kepri Dampingi Wakapolri Tinjau Posko PPKM dan Vaksinasi Covid-19 di Batam
link : Gubernur Kepri Dampingi Wakapolri Tinjau Posko PPKM dan Vaksinasi Covid-19 di Batam

Gubernur Kepri Dampingi Wakapolri Tinjau Posko PPKM dan Vaksinasi Covid-19 di Batam

Wakapolri

BATAM I KEJORANEWS.COM : Gubernur Kepulauan Riau (Kepri), H Ansar Ahmad, dampingi Wakapolri, Komjen.Pol Gatot Eddy Pramono meninjauan pelaksanaan Pos Komando Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (Posko PPKM) dan kegiatan Vaksinasi, di kota Batam - Kepri.

Peninjauan Posko PPKM Mikro, berlokasi di Pasar Mega Legenda, Batam Kota - Batam. Selanjutnya rombongan bergerak meninjau vaksinasi sebanyak 2000 dosis (vaksin dosis 1 dan dosis 2) yang diikuti oleh masyarakat, di Vihara Duta Meitraya Monestary, Batam Centre - Batam, (9/8/21).

Turut mendampingi, Ketua DPRD Provinsi Kepri, Kapolda Kepri, Danrem 033/WP Brigjend, Walikota Batam dan juga Ketua PSMTI Provinsi Kepri.

Dalam kunjungannya, Wakapolri, Komjend. Pol Gatot Eddy Pramono menekankan pentingnya empat langkah anstisipatif sebagai upaya menurunkan penyebarluasan pandemi Covid-19.

"Empat prioritas langkah tersebut, harus bisa dilaksanakan. Utamanya bagi daerah yang laju pertumbuhan pandeminya tinggi. Agar secara berangsur akan menurunkan tingkat penyebarluasan kasus itu sendiri," katanya.

Menurutnya, empat langkah tersebut adalah, pembatasan manusia. Selama daerah tersebut menerapkan PPKM maka pembatasan manusia harus dibatasi secara ketat.

Berikutnya, mempercepat proses testing dan tracing kepada masyarakat yang mengalami gejala, sekaligus melakukan tracing kepada mereka yang pernah melakukan kontak erat.

Selanjutnya, daerah dalam secepatnya menyediakan pusat isolasi mandiri terpusat. Semua masyarakat yang melakukan isolasi mandiri untuk ditempatkan dalam satu gedung sebagai sebagai pusat isolasi mandiri yang langsung dikelola pemerintah daerah.

Langkah ke empat yakni mempercepat vaksinasi kepada semua masyarakat penerima vaksin. Hal ini agar tercipta kekebalan komunal, guna menghadapi virus corona itu sendiri.

"Empat langkah ini, bila bisa dilakukan, tentunya dengan tetap selalu menjaga protokol kesehatan, maka kita berharap pandemi ini akan berangsur menurun," terangnya.

"Dengan demikian, bila pandemi ini bisa ditekan betul. Maka aktivitas baik perekonomian ataupun pariwisata bagi Batam dan Kepri khususnya bisa berangsur bergeliat kembali," tutup Jenderal Polisi Bintang Tiga.

Andi Pratama