HANI 2021 : Bangun Kolektivitas Selamatkan Generasi dan Bangsa dari Bahaya Narkoba - Hallo sahabat Malaysia dan Sekitarnya, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul HANI 2021 : Bangun Kolektivitas Selamatkan Generasi dan Bangsa dari Bahaya Narkoba, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Artis, Artikel Berita, Artikel Budaya, Artikel Kabar, Artikel Malaysia, Artikel Melayu, Artikel News, Artikel Politik, Artikel Ragam, Artikel Singapore, Artikel Singapura, Artikel Sosial, Artikel Terbaru, Artikel Terkini, Artikel Update, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : HANI 2021 : Bangun Kolektivitas Selamatkan Generasi dan Bangsa dari Bahaya Narkoba
link : HANI 2021 : Bangun Kolektivitas Selamatkan Generasi dan Bangsa dari Bahaya Narkoba

HANI 2021 : Bangun Kolektivitas Selamatkan Generasi dan Bangsa dari Bahaya Narkoba

BATAM I KEJORANEWS.COM : Wali Kota Batam Muhammad Rudi dan Wakil Wali Kota Batam Amsakar Achmad mengucapkan selamat memperingati Hari Anti Narkoba Internasional (HANI) 2021. Seperti diketahui, HANI selalu diperingati tanggal 26 Juni setiap tahun.

"Selamat memperingati HANI 2021. Mari wujudkan Indonesia, khususnya Batam yang bebas dari Narkoba," ucap Rudi.

Tahun ini HANI mengangkat tema War On Drugs atau perang melawan narkoba di masa pandemi Covid-19 menuju Indonesia Bersih Narkoba (BERSINAR).

Di Batam, upaya pencegahan selalu dilakukan. Baru-baru ini, Pemko Batam, Polresta Barelang dan Badan Narkotika Nasional (BNN) Batam telah membentuk Kampung Tangguh Bersih Narkoba di sejumlah lokasi di Batam.

Sebelumnya, Rudi mengatakan pembentukan kampung tangguh ini merupakan bentuk pencegahan bahaya narkoba yang juga melibatkan masyarakat. "Mencegah Narkoba ini tidak hanya kami saja, tapi juga perlu peran semua pihak," imbuhnya, saat itu.

Imbauan Rudi tersebut bukan tanpa alasan. Sejatinya, telah dicanangkan Indonesia Emas 2045. Tentu saja, menyongsong era keemasan ini perlu generasi-generasi yang memiliki daya saing dan terbebas dari Narkoba.

"Dulu Sukarno hanya minta 10 pemuda lalu mengguncangkan dunia. Sementara generasi muda kita berjuta-juta, maka kita harus persiapkan mereka," ucap dia.

Sementara itu, Amsakar Achmad juga mengajak hal yang sama. Menurut dia, bahaya narkoba harus menjadi perhatian semua pihak. Semangat kolektif merupakan hal yang penting untuk mewujudkan generasi dan masyatakat yang bebas dari narkoba.

"Mari bersama-sama menjaga diri dan saling mengingatkan sesama dari bahaya narkoba," harap dia.

Kominfo