Gubernur Kepri Targetkan 16000 Per Hari, Vaksinasi Masyarakat dan Pekerja di Batam

Gubernur Kepri Targetkan 16000 Per Hari, Vaksinasi Masyarakat dan Pekerja di Batam - Hallo sahabat Malaysia dan Sekitarnya, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Gubernur Kepri Targetkan 16000 Per Hari, Vaksinasi Masyarakat dan Pekerja di Batam, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Artis, Artikel Berita, Artikel Budaya, Artikel Kabar, Artikel Malaysia, Artikel Melayu, Artikel News, Artikel Politik, Artikel Ragam, Artikel Singapore, Artikel Singapura, Artikel Sosial, Artikel Terbaru, Artikel Terkini, Artikel Update, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Gubernur Kepri Targetkan 16000 Per Hari, Vaksinasi Masyarakat dan Pekerja di Batam
link : Gubernur Kepri Targetkan 16000 Per Hari, Vaksinasi Masyarakat dan Pekerja di Batam

Baca juga


Gubernur Kepri Targetkan 16000 Per Hari, Vaksinasi Masyarakat dan Pekerja di Batam

Gubernur Kepri Targetkan 16000 Per Hari, Vaksinasi Masyarakat dan Pekerja di Batam
KEPRI I KEJORANEWS.COM : Gubernur Kepulauan Riau (Kepri), H. Ansar Ahmad menekankan agar target setengah dari total jumlah penduduk sudah menjalani vaksinasi sampai akhir bulan Juni harus tercapai. Khususnya untuk wilayah Kota Batam dan Kabupaten Bintan, termasuk Kota Tanjung Pinang. Sejalan dengan percepatan dibukanya kembali kawasan wisata Batam dan Bintan yang menjadi fokus Menko Perekonomian dan Menteri Kesehatan.

"Menko Perekonomian meminta kita untuk mengejar target tersebut. Kita sanggupi asalkan kita dapat segera memvaksinasi para pekerja di perusahaan-perusahaan di Batam dan Bintan tanpa harus menunggu vaksin gotong royong,” terangnya, saat memimpin rapat Pembahasan Percepatan Vaksinasi Covid-19 Kota Batam melalui video conference dari Jakarta, (21/6).

Sampai tanggal 20 Juni 2021, lanjutnya capaian vaksinasi Bintan dan Tanjung Pinang  sekitar 46,05 persen dan 44,44 persen, dan yang menjadi fokus di kota Batam dengan capaian sekitar  29,52 persen,

“Dari catatan jumlah penduduk Batam 1.157.882 orang dan yang menjadi sasaran vaksin sebanyak 785.003 orang. Target 50 persennya adalah 392.502 orang. Sisa target mencapai 160.789 orang. Realisasi rata-rata vaksin harian 8.954 orang. Kalau kondisi seperti ini hanya akan mencapai 40,92 persen. Namun, untuk mencapai target di 30 Juni kita harus memvaksin lebih kurang 16.000 orang per hari di Batam," terangnya.

Untuk di Batam, Guberbur Kepri megatakan bahwa selain vaksinasi umum di tengah masyarakat, sasaran utamanya adalah pekerja. Berdasarkan data dari Disnaker Provinsi Kepri pekerja di Batam sebanyak 204.752 orang, dan yang sudah terdata untuk vaksin sebanyak 164.000 orang dan yang sudah divaksin sebanyak 56.024 orang atau sebanyak 27,3 persen.

"Besok (22/6), saya akan video conference dengan pengusaha-pengusaha di Batam untuk menjelaskan mereka tidak harus menunggu vaksinasi gotong royong. Dari target 16.000 orang perhari, usahakan dalam 1 hari ada 30 perusahaan dengan 500 pekerja masing-masing yang divaksin," terangnya.

Turut menghadiri rapat ini secara virtual Kapolda Kepri, Perwakilan Danrem, Sekda Kota Batam, Kapolresta Barelang, Dandim 0316 Batam, Kadisnaker Provinsi Kepri, Wakahar Satgas Covid 19 Kepri, Kadis Kesehatan, Kadis Perhubungan dan Plt. Karo Pemerintahan, di Kantor Gubernur Kepri, Tanjung Pinang - Kepri.


Andi Pratama


Gubernur Kepri Targetkan 16000 Per Hari, Vaksinasi Masyarakat dan Pekerja di Batam

Sekianlah artikel Gubernur Kepri Targetkan 16000 Per Hari, Vaksinasi Masyarakat dan Pekerja di Batam kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Sudah dibaca Gubernur Kepri Targetkan 16000 Per Hari, Vaksinasi Masyarakat dan Pekerja di Batam linknya https://malaysiadansekitarnya.blogspot.com/2021/06/gubernur-kepri-targetkan-16000-per-hari.html

Subscribe to receive free email updates:

Related Posts :

0 Response to "Gubernur Kepri Targetkan 16000 Per Hari, Vaksinasi Masyarakat dan Pekerja di Batam"

Posting Komentar