Dari Hasil Swab PCR Bupati Sleman Diduga Terpapar Covid-19 Setelah di Vaksinasi - Hallo sahabat Malaysia dan Sekitarnya, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Dari Hasil Swab PCR Bupati Sleman Diduga Terpapar Covid-19 Setelah di Vaksinasi, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Artis, Artikel Berita, Artikel Budaya, Artikel Kabar, Artikel Malaysia, Artikel Melayu, Artikel News, Artikel Politik, Artikel Ragam, Artikel Singapore, Artikel Singapura, Artikel Sosial, Artikel Terbaru, Artikel Terkini, Artikel Update, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Dari Hasil Swab PCR Bupati Sleman Diduga Terpapar Covid-19 Setelah di Vaksinasi
link : Dari Hasil Swab PCR Bupati Sleman Diduga Terpapar Covid-19 Setelah di Vaksinasi

Dari Hasil Swab PCR Bupati Sleman Diduga Terpapar Covid-19 Setelah di Vaksinasi

Poto hanya ilustrasi

SLEMAN I KEJORANEWS.COM: Setelah adanya bukti dua alat swab test serta swab PCR yang membenarkan terkait Kepala daerah(Bupati) Kabupaten Sleman, Sri Purnomo diduga dikabarkan terpapar Covid-19.

Menurut informasi dari pemberitaan beberapa media Online mengabarkan bahwa "Sri Purnomo sendiri dikabarkan telah menjadi orang pertama yang menjalankan vaksinasi di Kabupaten Sleman bersama dengan pejabat daerah lainnya namun malah Bupati Sleman Sri Purnomo diduga malah terpapar Covid-19 dan awak media mempertanyakan terkait berita tersebut ke-Humas Kodim Sleman dan Humas Kodim Sleman Membenarkan terkait hal itu Btl Bg, ujarnya dengan singkat melalui pesan WhatsApp.

Loding....

Sebelumnya pada hari Rabu 20 Januari 2021 saya menjalani tes swab antigen yang mana hasilnya dinyatakan positif. Kemudian dilanjutkan dengan tes swab PCR, hasil yang saya terima(pada Kamis 21/1) dinyatakan positif," kata SP, seperti dilansir dari Radar Jogja.

Namun kedua test yang di jalani sebelumnya tersebut seakan tak meyakinkan Sri Purnomo, ia langsung menjalani pemeriksaan tontgen thorax dan CT scan thorax. Hasilnya tidak ditemukan flek atau cairan yang menumpuk. Hal ini meyakinkan beliau sekaligus memastikan bahwa ia memang dalam keadaan tetap fit dan tetap siap menjalankan tugas kedaerahan.

Namun beberapa saat sebelumnya ia mengakui mengalami demam disertai flu dan demam tinggi yang mencapai suhu badan kisaran 37 derjat selsius.Dalam hal ini ia memastikan kepada masyarakat bahwasanya vaksinasi bukanlah obat untuk covid-19 melainkan untuk menjaga kekebalan tubuh saja.

“Saya ingatkan vaksin bukanlah sebuah obat. Vaksin hanya mendorong pembentukan kekebalan spesifik pada penyakit Covid-19 agar terhindar dari tertulari maupun kemungkinan sakit berat. Setelah vaksinasi tetap perlu patuh menjalankan protokol kesehatan dengan disiplin, ” katanya.

Saat ini demi kenyamanan bersama, Ia melakukan isolasi mandiri di kediamannya di rumah dinas Bupati Sleman.

(Ys/Red)