Judul : Singapura Serahkan 20.000 Test Kit Covid-19 untuk di Batam
link : Singapura Serahkan 20.000 Test Kit Covid-19 untuk di Batam
Singapura Serahkan 20.000 Test Kit Covid-19 untuk di Batam
Wali Kota Batam Bersama Konjen Singapura |
BATAM I KEJORANEWS.COM: Konsulat Jenderal (Konjen) Singapura serahkan 20.000 Test Kit untuk menekan penyebaran Corona Virus Disease (Covid-19) di Batam - Kepulauan Riau. Sabtu, (04/04/2020)
Konjen Singapura di Batam, Mark Low mengatakan test kit tersebut berasal dari Pemerintah dan Kementerian Kesehatan Singapura sebanyak 10.000 test kit dan Yayasan Temasek Singapura sebanyak 10.000 test kit.
Test kit, lanjutnya bukanlah rapid test, melainkan swab test yang memiliki tingkat akurasi lebih tinggi. Selain test kit, kami juga menyerahkan dua set alat Polymerase Chain Reaction (PCR) untuk Batam.
"Sedangkan untuk Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau kami menyerahkan 750 set lengkap Alat Pelindung Diri (APD),” terangnya pada serah terima kepada Wali kota Batam sekaligus Kepala Badan Pengusahaan (BP) Batam, Jumat (3/4) malam, di VVIP Bandar Udara Internasional Hang Nadim, Batam.
Di tempat yang sama, Wali kota Batam Muhammad Rudi sangat mengapresiasi bantuan yang diberikan oleh Pemerintah Singapura, dalam hal ini Konjen Singapura. Dan menanti bantuan ini agar pemeriksaan warga yang terindikasi Covid-19 dapat dilakukan mulai Senin (6/4) mendatang.
"Kemarin sudah kami lakukan penyisiran dan ditemukan 2.065 orang yang harus dites. Itu baru masyarakat umum, belum termasuk para pegawai, baik Pemerintah Kota maupun BP Batam. Dengan hadirnya bantuan ini dapat langsung kita tes, dan bekerja pun lebih tenang," ungkapnya.
Test kit, lanjutnya bukanlah rapid test, melainkan swab test yang memiliki tingkat akurasi lebih tinggi. Selain test kit, kami juga menyerahkan dua set alat Polymerase Chain Reaction (PCR) untuk Batam.
"Sedangkan untuk Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau kami menyerahkan 750 set lengkap Alat Pelindung Diri (APD),” terangnya pada serah terima kepada Wali kota Batam sekaligus Kepala Badan Pengusahaan (BP) Batam, Jumat (3/4) malam, di VVIP Bandar Udara Internasional Hang Nadim, Batam.
Di tempat yang sama, Wali kota Batam Muhammad Rudi sangat mengapresiasi bantuan yang diberikan oleh Pemerintah Singapura, dalam hal ini Konjen Singapura. Dan menanti bantuan ini agar pemeriksaan warga yang terindikasi Covid-19 dapat dilakukan mulai Senin (6/4) mendatang.
"Kemarin sudah kami lakukan penyisiran dan ditemukan 2.065 orang yang harus dites. Itu baru masyarakat umum, belum termasuk para pegawai, baik Pemerintah Kota maupun BP Batam. Dengan hadirnya bantuan ini dapat langsung kita tes, dan bekerja pun lebih tenang," ungkapnya.
Pic. Test Kit by Web |
Peruntukan alat ini sendiri akan digunakan oleh para tenaga medis di Rumah Sakit rujukan pemerintah daerah. Sambungnya, diserahkan ke laboratorium Kementerian Kesehatan yang memiliki fasilitas yang lebih lengkap.
"Jadi, pemeriksaannya akan dilakukan di Asrama Haji dan Rusun Sagulung, sedangkan hasil pemeriksaannya akan kami serahkan ke laboratorium," terangnya menargetkan 2.065 orang yang terindikasi Covid-19 dapat dites seluruhnya dalam dua minggu ke depan.
Sedangkan sebagai langkah preventif, lanjutnya akan memperketat physical distancing bagi masyarakat yang tidak mengindahkan kebijakan pemerintah untuk menekan penyebaran Covid-19.
"Ini bukan karantina wilayah, karena kalau karantina wilayah saya harus minta izin dengan Kementerian Kesehatan. Saat ini kita belum melakukan karantina wilayah, karena itu adalah jalan terakhir," jelasnya.
"Karena jika karantina wilayah dilakukan, seluruh kegiatan ekonomi di Batam akan terhenti. Untuk itu saya ingin masyarakat disiplin menjaga jarak, dan ini akan kita paksa," tutupnya yang juga menjabat sebagai Kepala BP Batam
Turut hadir dalam penyerahan bantuan tersebut Kepala Balai Teknik Kesehatan Lingkungan dan Pengendalian Penyakit (BTKLPP) Kelas I Batam, Direktur BUBU Hang Nadim dan TIK dan Kasubdit Pengamanan Aset dan Obyek Vital Direktorat Pengamanan Aset BP Batam.
"Jadi, pemeriksaannya akan dilakukan di Asrama Haji dan Rusun Sagulung, sedangkan hasil pemeriksaannya akan kami serahkan ke laboratorium," terangnya menargetkan 2.065 orang yang terindikasi Covid-19 dapat dites seluruhnya dalam dua minggu ke depan.
Sedangkan sebagai langkah preventif, lanjutnya akan memperketat physical distancing bagi masyarakat yang tidak mengindahkan kebijakan pemerintah untuk menekan penyebaran Covid-19.
"Ini bukan karantina wilayah, karena kalau karantina wilayah saya harus minta izin dengan Kementerian Kesehatan. Saat ini kita belum melakukan karantina wilayah, karena itu adalah jalan terakhir," jelasnya.
"Karena jika karantina wilayah dilakukan, seluruh kegiatan ekonomi di Batam akan terhenti. Untuk itu saya ingin masyarakat disiplin menjaga jarak, dan ini akan kita paksa," tutupnya yang juga menjabat sebagai Kepala BP Batam
Turut hadir dalam penyerahan bantuan tersebut Kepala Balai Teknik Kesehatan Lingkungan dan Pengendalian Penyakit (BTKLPP) Kelas I Batam, Direktur BUBU Hang Nadim dan TIK dan Kasubdit Pengamanan Aset dan Obyek Vital Direktorat Pengamanan Aset BP Batam.
Andi Pratama
Singapura Serahkan 20.000 Test Kit Covid-19 untuk di Batam
Sekianlah artikel Singapura Serahkan 20.000 Test Kit Covid-19 untuk di Batam kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.
Sudah dibaca Singapura Serahkan 20.000 Test Kit Covid-19 untuk di Batam linknya https://malaysiadansekitarnya.blogspot.com/2020/04/singapura-serahkan-20000-test-kit-covid.html
0 Response to "Singapura Serahkan 20.000 Test Kit Covid-19 untuk di Batam"
Posting Komentar