Lis Darmansyah Nilai Polisi Tidak Mampu Menangani Maling di Pasar Pelantar KUD Tanjungpinang - Hallo sahabat Malaysia dan Sekitarnya, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Lis Darmansyah Nilai Polisi Tidak Mampu Menangani Maling di Pasar Pelantar KUD Tanjungpinang, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Artis, Artikel Berita, Artikel Budaya, Artikel Kabar, Artikel Malaysia, Artikel Melayu, Artikel News, Artikel Politik, Artikel Ragam, Artikel Singapore, Artikel Singapura, Artikel Sosial, Artikel Terbaru, Artikel Terkini, Artikel Update, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Lis Darmansyah Nilai Polisi Tidak Mampu Menangani Maling di Pasar Pelantar KUD Tanjungpinang
link : Lis Darmansyah Nilai Polisi Tidak Mampu Menangani Maling di Pasar Pelantar KUD Tanjungpinang

Lis Darmansyah Nilai Polisi Tidak Mampu Menangani Maling di Pasar Pelantar KUD Tanjungpinang

TANJUNGPINANG I KEJORANEWS.COM : Walikota Tanjungpinang Lis Darmansyah menilai, hilangnya kembali sejumlah barang di Pasar Baru kawasan Pelantar KUD Tanjungpinang karena ketidakmampuan polisi dalam menangkap pelaku yang berulang kali melakukan pencurian di pasar tersebut. Hal itu diungkapkan Lis Darmansyah saat dimintai tanggapan terkait kemalingan barang di pasar itu. Senin, (4/12/17).

" Itu polisi bisa nangkap Narkoba sekian kilo, masak maling yang berulang-ulang gak bisa ditangkap”, Ujar Lis kepada awak media.

Lis merasa kejadian tersebut seharusnya tidak terjadi lagi, dan meminta polisi untuk siap siaga bagaimanapun caranya mengingat kejadian itu sudah berulang kali terjadi.

“Seharusnya gak terjadi, kan sudah berulang kali. Bagaimana pun caranya polisi harus segera menangkap pelakunya. Masa maling pasar aja gak bisa ditangkap, kalau dapat orangnya rendam saja di laut dua hari dua malam, ujar Lis lagi, dengan nanda bercanda.

Lis menyebutkan, Polisi kedepannya harus berupaya melakukan langkah-langkah ekstra lagi, ia menilai, pelaku pencurian ini adalah orang sekitaran pasar tersebut.

“Ini sudah lebih dari delapan kali terjadi pencurian, seperti dimain-mainkan kita, kalau masalah CCTv kan bisa dipasangkan di tempat yang tidak bisa dijangkau maling,"sebut Lis.

Untuk diketahui barang dagangan di pasar ini kembali dicuri maling, meskipun sudah dipasangi CCTv. Seperti yang dilansir hariankepri.com, Jumat (1/12/2017).

Tomy s