Pemkab Bentuk FGD dalam Penyusunan Kajian Engembangan Daerah - Hallo sahabat Malaysia dan Sekitarnya, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Pemkab Bentuk FGD dalam Penyusunan Kajian Engembangan Daerah, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Artis, Artikel Berita, Artikel Budaya, Artikel Kabar, Artikel Malaysia, Artikel Melayu, Artikel News, Artikel Politik, Artikel Ragam, Artikel Singapore, Artikel Singapura, Artikel Sosial, Artikel Terbaru, Artikel Terkini, Artikel Update, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Pemkab Bentuk FGD dalam Penyusunan Kajian Engembangan Daerah
link : Pemkab Bentuk FGD dalam Penyusunan Kajian Engembangan Daerah

Pemkab Bentuk FGD dalam Penyusunan Kajian Engembangan Daerah

BP3D saat Mengadakan FGD

NATUNA I KEJORANEWS.COM : Badan perencanaan, penelitian dan pengembangan daerah (BP3D) kabupaten Natuna mengadakan rapat Focus Grup Discussion ke 2 pertemuan membahas penyusunan kajian pengembangan kawasan strategis cepat tumbuh di kabupaten Natuna.

Rapat tersebut dihadiri Pimpinan Organisasi Perangkat Daerah , Camat Bunguran Utara, Izhar, Camat Bunguran Barat, Ferizaldy dan Unsur Forum Organisasi Perangkat Daerah dilingkungan pemerintah kabupaten Natuna.

Focus Group discussion (FGD) merupakan kegiatan lanjutan yang kedua untuk mempertajam pengembangan kawasan strategis cepat tumbuh yang telah disepakati beberapa waktu lalu, Hal ini dikatakan Asisten l Perekonomian dan Pengembangan, Drs. Abdullah, Ruang rapat kantor Bupati Natuna, Selasa, (22 /8/2017).

Dalam hal ini masing-masing dinas diharapkan dapat menganalisa secara akurat dalam kawasan sehingga hasil rapat, nantinya dapat terelisasi, terindegritas dan terencana secara akurat dan aktual.

Tim ahli perencanaan wilayah, Ir. Yan Heldi mengatakan hasil diskusi kemarin telah difokus perencanaan pengembangan kawasan strategis cepat tumbuh yaitu di bunguran selatan melalui perikanan dan pariwisata yang melingkupi tata ruang dan analisis yang dapat kita dongkrak dan berapa tenaga kerja yang digunakan.

Hal senada juga dikatakan Tim ahli perencanaan perkotaan,Ir. Hery Purnomo, Mt memaparkan Apabila Natuna menjadi kawasan sektor perikanan tentunya, akan mendatangkan nelayan dari luar, seperti halnya muara angke. Hery memaparkan kajian kebijakan pembangunan daerah, kajian ekonomi dan sektor unggulan dan kajian pengembangan KSCT selat lampa dan Teluk Depeh kabupaten Natuna.

Dalam hal ini KSCT harus diperhatikan dari sumber daya alam (SDA) dan penyerapan tenaga kerja untuk menganalisis aspek perekonomian yang akan dikembangkan.Tujuan untuk meningkatkan daya saing produk unggulan kawasan, meningkatkan pertumbuhan, mendorong peningkatan kerjasama pembangunan antar wilayah, mengoptimalkan pengelolaan potensi sumber daya bagi peningkatan perekonomian dan menciptakan pertumbuhan wilayah kabupaten Natuna.

Adw